JENIS IKAN PENGHUNI LAUT DALAM
JENIS IKAN LAUT DALAM – Laut adalah wilayah perairan asin yang sangat luas, sehingga mendominasi sebagian besar wilayah di dunia. Dengan demikian tidak mungkin jika wilayah yang paling luas di dunia ini tak berpenghuni. Di bawah laut, terdapat banyak aneka ragam tumbuhan dan hewan, termasuk jenis ikan laut dalamLaut juga sebuah habitat bagi makhluk hidup yang ada di dalamnya, seperti berbagai spesies ikan, terumbu karang, mamalia laut dan hewan kecil laut. Semakin jauh kedalaman laut, akan terdapat makhluk bawah laut yang aneh dan langka.
Titik terdalam bawah laut yang pernah ditemukan adalah 11 kilometer, yaitu di Palung Mariana, Filipina. Di antara kalian pasti ada yang bertanya sob, apakah terdapat hewan laut seperti ikan yang berada jauh di kedalaman laut sana? Mari simak sob, 10 jenis ikan laut dalam yang aneh dan langka berikut ini.
JENIS IKAN LAUT DALAM
1. Jenis Ikan Laut Dalam – Hiu Goblin
Hiu Goblin, dengan nama ilmiah Mitsukurina Owstoni adalah spesies bawah laut dalam yang langka. Hewan ini disebut sebagai “fosil hidup”, karena hiu goblin adalah satu-satunya spesies yang masih ada dari keluarga Mitsukurinidae, dengan garis keturunan tua sekitar 125 juta tahun.
Ciri khas dari hewan berkulit merah muda ini memiliki moncong pipi yang panjang dengan rahang yang menonjol dan memiliki gigi seperti kuku yang dapat menonjol keluar. Panjang hiu goblin ini dapat mencapai 3 hingga 4 meter saat dewasa.
Biasanya hiu goblin berada di lereng atas benua, lembah bawah laut, dan gunung laut di seluruh dunia pada kedalaman lebih dari 100 meter. Hiu goblin yang berspesies dewasa berada lebih jauh di kedalaman laut dari pada yang berspesies muda.
Hiu goblin bergerak dengan lambat, karena memiliki tubuh lembek dan sirip yang kecil. Sebagai mangsanya, spesies ini akan memburu ikan teleost, cumi, dan krustasea. Dengan moncong yang panjang memungkinkan dapat mengambil dengan cepat mangsa dengan rahangnya.
2. Jenis Ikan Laut Dalam – Kepiting Laba-laba
Kepiting Laba-laba adalah spesies kepiting yang hidup di kedalaman laut Jepang. Ciri utama dari spesies ini adalah memiliki kaki yang tergolong paling panjang di antara seluruh arthropoda, panjangnya dapat mencapai 3,8 meter. Tubuhnya dapat berkembang hingga 40 sentimeter dan beratnya dapat mencapai hingga 19 kilogram.
Selain memiliki perawakan yang besar, kepiting laba-laba ini berbeda dengan spesies kepiting lainnya. Kepiting ini berwarna jingga dengan bintik putih di sekujur kakinya. Walaupun terlihat mengerikan, kepiting laba-laba ini dikenal ramah.
Kepiting laba-laba Jepang ini biasanya ditemukan di laut selatan kepulauan Honshu, Jepang. Kepiting dewasa ditemukan di kedalaman 50-600 meter, biasanya bersembunyi di lubang dan saluran bagian laut dalam.
3. Jenis Ikan Laut Dalam – Anglerfish
Anglerfish atau ikan sungut ganda, dengan nama lain Lophiiformes adalah sala satu ordo ikan bertulang sejati yang berada di laut dalam. Habitatnya berada di Samudera Pasifik, Samudera Hindia, Samudera Atlantik, Samudera Arktik dan Laut Mediterania.
Ciri utama ikan dari ordo Lophiiformes ini terlihat mencolok dengan kepala yang besar dan lebar. Anglerfish juga salah satu ikan karnivora, dengan memiliki mulutnya yang besar dan bergigi runcing. Untuk mencari mangsa, ikan ini menyelam hingga ke dasar laut.
Anglerfish memiliki antena yang ada di atas mulut dan dapat digerak-gerakkan untuk menarik perhatian mangsa yang akan diserang. Sering kali anglerfish naik ke permukaan laut untuk memangsa burung laut.
4. Jenis Ikan Laut Dalam – Ikan Fangtooth
Ikan Fangtooth memiliki ciri khas dengan muka yang sangat mengerikan, termasuk salah satu spesies ikan langka yang hidup di kedalaman 5 kilometer dari permukaan laut. Yang menjadi ciri lain adalah memiliki gigi seperti taring yang panjang dan runcing serta memiliki rahang yang kuat.
Ikan ini termasuk spesies yang memiliki gigi relatif paling besar di antara spesies seukurannya. Giginya tersebut digunakan untuk memangsa dan mengunyah makanannya, hingga dapat melahap mangsa yang lebih besar.
5. Jenis Ikan Laut Dalam – Hiu Berjumbai
Biasanya hiu berjumbai ini dapat ditemukan di kedalaman 1,570 meter. Di Teluk Suruga, Jepang, hiu ini dapat ditemukan di kedalaman 50-200 meter. Hiu ini juga disebut sebagai fosil hidup, karena seringkali menunjukkan sifat primitif.
Hiu ini memiliki panjang 2 meter dan berwarna coklat gelap. Dengan sirip punggung, panggul, dan dubur berada di belakang membuat tubuh hiu berjumbai ini terlihat seperti belut. Hiu berjumbai akan menaklukkan mangsa dengan menekuk tubuhnya dan menerjang maju. Rahangnya yang panjang dapat menyesuaikan jika akan menaklukkan mangsa yang lebih besar.
6. Jenis Ikan Laut Dalam – Belut Gulper
Belut Gulper, yang dikenal dengan nama ilmiah Pelacanoides Eurypharynx salah satu hewan yang berada di laut dalam. Spesies ini berbeda dengan belut lain, sirip dadanya berukuran sangat kecil, namun mulutnya jauh lebih besar daripada tubuhnya.
Belut gulper ini biasanya berada di kedalaman laut sekitar 3000 meter dan dapat tumbuh lebih besar dari kapal selam.
7. Jenis Ikan Laut Dalam – Pacific Viperfish
Ikan Viperfish, yang dikenal dengan nama ilmiah Iat Chauliodontidae termasuk spesies dari keluargaBathypelagic. Ikan ini biasa berada di dasar laut. Keberadaannya bisa ditemukan di laut mana pun, kecuali di perairan dingin Samudera Arktik.
Pacific Viperfish hanya dapat tumbuh hingga 35 sentimeter. Ikan ini lebih memilih untuk berada di kedalaman 500-4000 meter.
Di saat tertentu ikan dapat membuat migrasi vertikal signifikan, dengan naik ke permukaan laut pada malam hari dan kembali ke dasar pada siang hari.
8. Jenis Ikan Laut Dalam – Ikan Stargazer
Ikan Stargazer, yang dikenal dengan nama ilmiah Astroscopus Guttatus adalah spesies ikan laut dalam yang memiliki ciri khas wajah yang seram, karena bentuk matanya yang melotot. Ikan stargazer hidup di habitat yang tidak biasa dan sulit untuk menemukannya. Terkadang ikan muncul hanya pada malam hari.
Biasanya ikan stargazer ini bersembunyi di pasir dasar samudera dan hanya menampakkan wajahnya saja. Jika melihat mangsa yang lewat, maka ikan ini akan segera menyambar mangsanya.
9. Jenis Ikan Laut Dalam – Isopod Raksasa
Giganteus memiliki panjang rata-rata antar 19 dan 36 sentimeter, dengan berat maksimum sekitar 1,7 kilogram dan panjang maksimum 76 sentimeter. Kutu laut raksasa merupakan hewan pengais yang berada di laut dalam. Mereka umumnya ditemukan di zona sub-litoral yang gelap pada kedalaman 170 meter hingga batas kegelapan di kedalaman 2.140 meter.
Isopod ini termasuk karnivora yang memangsa bangkai paus, ikan, dan cumi-cumi. Namun kutu laut ini juga bisa menjadi predator yang aktif terhadap mangsa yang bergerak pelan seperti teripang, bunga karang, radiolaria, nematoda dan hewan laut dalam lainnya.
Kutu laut raksasa dipercaya memiliki siklus reproduksi yang memuncak pada musim semi dan musim dingin. Hal ini disebabkan karena adanya penurunan jumlah sumber makanan selama musim panas. Spesies ini berkembang biak dengan bertelur.
10. Jenis Ikan Laut Dalam – Cumi Raksasa
Cumi Raksasa, mempunyai nama ilmiah Genus Architeuthis adalah sejenis cumi-cumi yang tinggal di laut dalam. Spesies ini adalah Sefalopoda terbesar di dalam keluarga Architeuthidae. Ukuran panjang maksimum dari sirip posterior ke ujung tentakel dapat mencapai 13 meter betina dan 10 meter untuk jantan.
Predator yang hanya ditakuti oleh Architeuthis dewasa adalah paus sperma dan paus pilot. Cumi-cumi raksasa ini dapat ditemukan di seluruh lautan dunia, biasanya berada di dekat benua dan pulau lereng dari Samudera Atlantik.
11. Jenis Ikan Laut Dalam – Hiu Megamouth
Hiu Megamouth, sesuai dengan namanya, hiu ini memiliki mulut yang begitu besar. Memiliki nama ilmiahMegachasma Pelagios. Megamouth hidup di perairan laut dalam, sangat jarang sekali ditemukan di perairan lepas pantai.
Hiu jenis ini diprediksi dapat bertahan hidup hingga 100 tahun dan panjangnya dapat mencapai angka maksimal 6 meter. Berdasarkan penilitian para ahli, hiu megamouth bersifat ovovivipar, artinya janin hiu berkembang biak di dalam telur yang berada di tubuh induk betina hingga waktunya menetas.
Baca juga : 10 Jenis Ular di Indonesia yang Tidak Berbahaya
12. Jenis Ikan Laut Dalam – Lobster Bercapit
Lobster bercapit adalah spesies ikan dasar laut yang berasal dari keluarga Nephropidae. Lobster bercapit ini tidak memiliki hubungan dekat dengan lobster spiny yang tidak memiliki capit.
13. Jenis Ikan Laut Dalam – Black Dragon Fish
Black Dragon Fish, ikan yang hidup di dasar laut dan caranya menarik perhatian mangsa sama seperti anglerfish, yaitu dengan cahaya. Namun perbedaannya, cahaya pada ikan ini berasal dari bagian sekitar perut dan di sekeliling mata.
14. Jenis Ikan Laut Dalam – Moray Eel
Moray Eel atau belut moray hidup tersebar hampir di seluruh laut dunia. Panjang tubuh belut ini bisa mencapai 3 meter dengan berat mencapai 35 kilogram. Belut lebih menyembunyikan diri jika ada manusia, dan pastinya tidak akan manusia.
15. Jenis Ikan Laut Dalam – Blobfish
Blobfish, ikan dasar laut yang memiliki nama ilmiah Psychrolutes Marcidus. Ikan ini memiliki rupa yang aneh, hidup di lepas pantai Australia hingga Selandia Baru. Panjang tubuhnya tidak lebih dari 30 sentimeter dan hidup di dasar laut dengan kedalaman 600 hingga 1.200 meter di bawah permukaan air laut
Tubuhnya yang lembek seperti jeli ini membuat ikan ini melayang-layang di dasar laut. Namun, populasi Blobfish kini sudah langka, karena menjadi sasaran ulah para nelayan yang tidak bertanggung jawab.
16. Jenis Ikan Laut Dalam – Armored Sea Robin
Armored Sea Robin, ikan air laut dalam yang hidup di dasar perairan tropis. Memiliki rupa yang menyeramkan. Armored ini memakan ikan-ikan kecil yang melintasinya dengan menggunakan duri yang berada di sebelah bibir ikan.
17. jenis Ikan Laut Dalam – Long Nosed Chimaera
Long Nosed Chiemaera atau biasa dikenal di Afrika Selatan “Ghost Shark“. Ikan ini termasuk jenis ikan hiu, namun masih kerabat jauh dari ikan hiu yang biasa dikenal. Ikan ini memiliki dorsal (sirip bagian atas) yang sangat beracun, dan bisa menyebabkan kematian bagi manusia.
Ikan ini berada air laut dalam, sekitar 8.000 kaki atau kurang lebih 243.840 meter di bawah permukaan air laut. Besar ikan ini bisa mencapai 5 kaki atau setara dengan 1,5 meter.
18. Jenis Ikan Laut Dalam – Vampire Squid
Vampire Squid, sering kali dijuluki cumi-cumi vampir dari neraka karena rupa binatang mollusca ini yang aneh dan menyeramkan. Sebenarnya cumi-cumi vampir hanya memakan sisa-sisa makanan yang berada di bawah laut.
Vampire Squid ini memiliki keunikan tersendiri, dia menangkap sisa-sisa makanan yang jatuh ke dasar laut dengan filemannya yang panjang. Serta cumi-cumi ini dapat mematikan dirinya sendiri saat terancam bahaya.
19. Jenis Ikan Laut Dalam – Ubur-ubur Crimson
Ubur-ubur Crimson atau biasa disebut ubur-ubur Atolla adalah salah satu spesies yang memiliki rupa yang indah dan di sisi lain juga menyeramkan. Ubur-ubur ini dapat memancarkan cahaya berwarna biru yang digunakan untuk menakuti pemangsa.
20. Jenis Ikan Laut Dalam – Coffin Fish
Biasa hidup di dasar laut dengan kedalaman 1.760 meter di bawah permukaan air laut. Keunikan dari ikan adalah kemampuan mereka saat benar-benar jalan di dasar laut.
21. Jenis Ikan Laut Dalam – Dumbo Octopus
Dumbo octopus adalah ikan dasar laut yang memiliki nama ilmiah Grimpoteuthis yang merupakan hewan yang ditemukan di palung terdalam, yaitu palung mariana. Termasuk ikan yang bisa bertahan hidup di kedalaman hingga 7.000 meter.
22. Jenis Ikan Laut Dalam – Hatchet Fish
Hatchet Fish atau biasa dikenal dengan sebutan ikan kapak. Mengapa demikian? karena bentuk tubuhnya yang menipis pada bagian perutnya, sehingga terlihat seperti mata kapak. Ikan ini hidup di dasar laut pada kedalaman 1.500 meter di bawah permukaan laut.
23. Jenis Ikan Laut Dalam – Monster Loch Ness
Monster Loch Ness atau yang biasa disebut Nessie, merupakan makhluk air misterius dan belum terbukti keberadaannya, makhluk ini dianggap tinggal di sebuah loch di Skotlandia.
24. Jenis Ikan Laut Dalam – Dana Octopus Squid
Dana Octopus Squid merupakan spesies cumi-cumi yang termasuk dalam keluarga Octopoteuthidae. Dana Octopus ini adalah salah satu spesies paling besar yang ditemukan, Panjang keseluruhan tubuhnya dapat mencapai 2,3 meter, lalu berat pada kelamin betina mencapai 161,4 kilogram.
25. Jenis Ikan Laut Dalam – Leafy Seadragon
Leafy Seadragon yang dalam bahasa Indonesia berarti Naga Laut Berdaun, memiliki nama ilmiah Phycodurus Eques dan merupakan jenis ikan laut dalam yang termasuk dalam keluarga Syngnathidae.
26. Jenis Ikan Laut Dalam – Cowfish
Cowfish atau dalam bahasa ilmiah Lactoria Cornuta, ciri khas dari ikan ini adalah memiliki tanduk panjang yang menonjol pada bagian depan kepalanya. Tubuhnya dapat panjang mencapai 50 sentimeter. Kini Cowfish dijadikan sebagai ikan peliharaan.
27. Jenis Ikan Laut Dalam – Bristle Worm
Bristle Worm atau dalam bahasa Indonesia cacing berbulu, merupakan makhluk laut dalam yang seringkali muncul pada malam hari. Pada umumnya spesies ini hidup pada pasir atau diantara terumbu karang. Hewan ini termasuk salah satu hewan pemakan bangkai.
28. Jenis Ikan Laut Dalam – Scorpion Fish
Scorpion Fish atau ikan kalajengking dalam bahasa Indonesia, adalah jenis ikan laut dalam yang termasuk dalam keluarga Scorpaenidae. Spesies ini sangat berbahaya, karena memiliki sengatan pada bagian tubuh yang membentuk duri tajam yang dilapisi dengan lendir berbisa.
30. Jenis Ikan Laut Dalam – Nautilus
Nautilus merupakan nama umum dari spesies Moluska laut, makhluk ini termasuk dalam keluargaNautillidae. Ciri khas hewan ini adalah tubuhnya yang bercangkang. Namun, walaupun bercangkang, spesies ini masih memiliki hubungan saudara dengan cumi-cumi dan gurita.
31. Jenis Ikan Laut Dalam – Loricifera
Loricifera adalah filum hewan yang ada pada kedalaman laut. Hewan ini tinggal di sedimen yang sangat kecil hingga mikrokopis. Dalam generasinya, terdapat dua puluh spesies.
32. Jenis Ikan Laut Dalam – Snailfish
Snailfish dengan nama ilmiah Liparidae atau siput laut, termasuk makhluk laut dalam yang berasal dari keluarga ikan laut Scorpaeniform.
33. …
34. …
35. …
Itulah jenis- jenis ikan laut dalam yang aneh, menyeramkan, dan langka. Sebenarnya masih banyak jenisnya, namun akan kami sajikan dalam artikel yang berbeda.
Komentar
Posting Komentar